Hard Rock Hotel Bali, Hotel Wajib Kunjungi Pecinta Rock

Sebelum Tulisan Dimulai…
Selalu menulis tentang teknologi dan program ternyata bikin saya agak sedikit jenuh, jadi biar me-refresh agar otak menjadi segar sekali-kali saya akan menulis tentang musik, lagu, traveling, fotografi, dan lain sebagainya di blog ini. Nah, sebagai pembuka kali ini saya coba menulis tentang musik jogress dengan travel.

Tulisan Sesudah Sebelum Tulisan Dimulai…
Halo Rocker! (hehe.. sekali-kali mengucap salam gaya rocker 🙂 ). Btw, kalau kamu ngakunya sebagai pecinta musik cadas, pastinya nggak akan melewatkan untuk menginap di Hard Rock Hotel Bali. Hard Rock Hotel Bali memang sudah sepantasnya dinobatkan sebagai penginapan untuk penggemar musik, khususnya musik rock. Kamu bisa mendapat kemudahan memesannya dengan klik di sini.

Mungkin kamu bertanya-tanya, apa sih kelebihan hotel ini sampai-sampai berani mengusung nama Hard Rock. Tentu penamaannya nggak sembarangan. Yuk, cari tahu!

Bagian depan dari Hard Rock Hotel Bali. Sumber : hardrockhotels.net

Bagian depan dari Hard Rock Hotel Bali. Sumber : hardrockhotels.net

Hard Rock Hotel Bali yang berlokasi di Jalan Pantai, Banjar Pande Mas, Kuta, Bali, ini saat pertama masuk telah disambut oleh gitar electric yang dijajarkan membentuk sebuah lingkaran. Lingkaran gitar tadi menjadi sebuah tugu penanda selamat datang. Bagian bawahnya tertulis Hard Rock Hotel Bali.

Saat kita memasuki bagian lobby pun demikian, di meja receptionist dan guest relation terpajang hiasan berupa gitar-gitar electric yang memang sepertinya sangat identik dengan musik rock. Selain gitar juga terdapat barang-barang memorabilia dari penyanyi dan musisi rock terkenal.

Hard Rock Hotel Bali juga menyediakan fasilitas untuk menjajal kualitas dan kekuatan vocal para tamu melalui rekaman dalam Boom Box Recording Studio. Tentu saja tamu-tamu berjiwa rock tak akan melewatkan kesempatan ini. Siapa tau jadi the next rock star. Boom Box Recording Studio ini benar-benar studio rekaman. Lengkap dengan ruang taking vocal, juga dilengkapi dengan mixing tools professional.

Tempat makan di hotel ini ada beberapa pilihan tempat. Ada Splash Bistro yang berada disamping kolam renang, ada Center Stage yang memadukan gaya resto dengan sebuah stage untuk music performance. Ada pula yang memang telah terkenal, Hard Rock Café. Semua dengan ambiance musik rock. Bahkan di Hard Rock Café ada sebuah pajangan berupa gitar raksasa.

Hard Rock Café. Sumber : hardrockhotels.net

Hard Rock Café. Sumber : hardrockhotels.net

Satu lagi yang tentunya rocker gak bakal lewatkan, cinderamata khas Hard Rock Hotel Bali. Banyak varian kaos, topi, jaket, dan bahkan celemek bayi. Semuanya didesain dengan unik.

Fasilitas untuk rocker yang “baru gedhe” juga enggak kalah asik. Ada Tabu Club, isinya lengkap sekali, mulai game room tempat di mana teens bisa bermain game computer. Tabu Cinema yang memutar film-film keren. Tabu Lounge yang lengkap dengan aneka permainan seperti biliar serta socker table. Tabu Lounge juga tersedia bar kecil yang menyediakan minuman serta snack. Tak lupa juga ada Tabu Discotique.

Jika tamu membawa balita, tersedia juga Lil’ Rock, yaitu children playground yang asik. Bagian luarnya terdapat children club yang isinya banyak mainan dan buku cerita dengan tempat yang nyaman. Tersedia children pool yang lengkap dengan seluncuran air untuk anak-anak.

Kids club Lil’ Rock bagian indoor. Sumber : hardrockhotels.net

Kids club Lil’ Rock bagian indoor. Sumber : hardrockhotels.net

Coba kita melangkah keluar dari area hotel. Tempat asiik apa yang dekat dengan Hard Rock Hotel Bali, yang bisa kita tuju bersama keluarga?

Yuk belajar konservasi sumber daya alam! Kita menuju Bali Sea Turtle Society. Tak begitu jauh dari Hard Rock Hotel Bali, hanya sekitar 250 meter saja atau sekitar 3 menit berjalan kaki. Bali Sea Turtle Society merupakan organisasi nirlaba yang bergerak mandiri, diinisiasi oleh warga lokal Bali untuk penyelamatan penyu laut yang terancam punah.

Saat berkunjung ke tempat ini, pengunjung bisa belajar tentang konservasi penyu laut, mulai dari pengamanan sarang telur penyu laut, pelepasliaran anakan penyu, perekaman data indukan penyu, hingga penyelamatan penyu dewasa. Tersedia juga DVD “Journey Back to the Sea” yang berisikan film edukasi perjalanan penyu menuju lautan. DVD ini bisa dijual oleh pihak pengelola.

Secara berkala dan dalam waktu tertentu, organisasi ini mengadakan pelepas-liaran penyu laut. Bila waktunya tepat, pengunjung bisa ikut berpartisipasi. Pengunjung juga bisa ikut berpartisipasi dengan cara donasi lho. Selain kegiatan yang langsung berkaitan dengan penyu, Bali Sea Turtle Society juga rutin mengadakan penyuluhan ke sekolah-sekolah dan warga di lingkungan sekitar. Penyuluhan yang diberikan berupa pengajaran tentang pentingnya konservasi penyu laut.

Bali Sea turtle Society.  Sumber : thingtodoinbali.com

Bali Sea turtle Society. Sumber : thingtodoinbali.com

Setelah belajar tentang konservasi penyu laut, mari kita berjalan agak jauh menuju Balai Pengelolaan Hutan Mangrove Wilayah I, Bali. Lokasi ini berjarak sekitar 7,8 kilometer dari Hard Rock Hotel Bali. Kita bisa menemukan hutan mangrove yang dikelola oleh pemerintah, dan bisa dijelajahi dengan setapak berupa jembatan kayu.

Belajar dan menikmati hijaunya hutan mangrove ini pengunjung hanya dikenakan tiket Rp 10.000,- per orang. Selain hijaunya hutan, saat sampai di ujung bisa menemukan pemandangan indah berupa lautan biru Teluk Benoa yang dilintasi Tol Benoa.

Tulisan Sesudah Tulisan…
Dengan tulisan ini, resmi kategori blog saya yang dulu pernah saya siapkan (yaitu kategori Jalan-jalan) muncul kembali (setelah sebelumnya hanya kategori Umum, Internet, dan Android yang selalu saya isi). Semoga bermanfaat, sekaligus bisa menjadi referensi untuk kalian yang ingin jalan-jalan.

Ada yang mau menambahkan? bisa berdiskusi di kolom komentar 😉